AKU HANYALAH SEBATANG POHON
Aku adalah sebatang pohon
Sebatang pohon yang sering menjaga kalian
dalam genangan air
Aku adalah sebatang pohon
Sebatang pohon yang sering menaungi kalian
dalam triknya matahari
Aku adalah sebatang pohon
Sebatang pohon yang meneduhkan kalian
dalam tangisan hujan
Aku hanyalah sebatang pohon
Sebatang pohon yang sering kalian acuhkan
kalau aku sedang menangis
Aku hanyalah sebatang pohon
Sebatang pohon yang tak mampu bergerak
ketika api berjalan
Aku hanyalah sebatang pohon
Sebatang pohon yang penuh tipu daya
dari kemunafikan kalian
Aku hanyalah sebatang pohon
Sebatang pohon yang tak bisa berbuat apa-apa
atas keserakahan kalian
Aku hanyalah sebatang pohon
Sebatang pohon yang pasrah
ketika kalian basmi
Jadilah orang
seperti pohon
Pertama,
ashluha tsabitun yaitu, akarnya
menghujam ke perut bumi…
Akar yang kuat menjadi dasar dan tumpuan tumbuhnya pohon yang besar…
Kedua,
far’uha fis-samai yaitu, dahannya menjulang ke langit…
Pohon yang sudah berurat & berakar, akan menumbuhkan batang yang besar,
dahan dan ranting yang banyak serta berdaun lebat & Ia akan membagikan oksigen yang bersih juga
kesejukan bagi manusia.
Ketiga,
tu’tii ukulaha kulla hiin yaitu, berbuah setiap waktu…
Pohon yang baik tidak hanya berakar kuat dan berdahan besar…
tapi juga berbuah banyak dan enak….
Bukan hanya pada musimnya, tapi di setiap musim tiada henti…
Pohon berbuah menguntungkan pemiliknya dan orang lain…
Semakin bagus kualitasnya, semakin tinggi pula harganya…
Inilah perumpamaan Mukmin yang berakhlak karimah…
Akidah dan syariat yang kuat dan benar mestilah berbuah akhlak mulia (karakter
islami)…
“Sebaik-baik keislaman seseorang adalah yang terbaik akhlakhnya”. (HR.
At-Turmudzi).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Terimakasih atas kunjungannya, jangan lupa komentar yah.